Aqua adalah sebuah merek air minum dalam kemasan (AMDK) yang diproduksi oleh PT
Aqua Golden Mississippi Tbk di Indonesia sejak tahun 1973
Selain di Indonesia, Aqua juga dijual di Malaysia Singapura dan Brunai, Aqua
adalah merek AMDK dengan penjualan terbesar di Indonesia dan merupakan salah
satu merek AMDK yang paling terkenal di Indonesia, sehingga telah menjadi
seperti merek generik untuk AMDK.
Saat ini, terdapat 14 pabrik yang memproduksi Aqua
dengan kepemilikan berbeda-beda (3 pabrik dimiliki oleh PT Tirta Investama, 10
pabrik dimiliki oleh PT Aqua Golden Mississippi, dan pabrik di Berastagi,
Sumatera Utara dimiliki oleh PT Tirta Sibayakindo).
Sejak tahun 1998, Aqua sudah
dimiliki oleh perusahaan multinasional dalam bidang makanan dan minuman
asal Prancis, Grub Danone, hasil dari penggabungan PT Aqua Golden
Mississippi dengan Danone.
Aqua didirikan oleh Tirto Utomo
(1930-1994), warga asli Wonosobo yang setelah keluar bekerja dari Pertamina,
dan bekerja di Petronas,
mendirikan usaha air minum dalam kemasan (AMDK).
Tirto berjasa besar atas perkembangan bisnis atau
usaha AMDK di Indonesia, karena sebagai seorang pionir maka Almarhum berhasil
menanamkan nilai-nilai dan cara pandang bisnis AMDK di Indonesia.
SEJARAH
Aqua untuk saat ini merupakan market
leader dalam medan persaingan berbagai produk air mineral di Indonesia. Posisinya yang kuat disebabkan oleh faktor Aqua
sebagai produk air mineral yang pertama kali hadir di Indonesia serta strategi
promosi dan pemasaran yang gencar. Metode promosi yang digunakan adalah
terutama melalui iklan di media elektronik dan cetak, mensponsori berbagai
acara, serta instalasi iklan billboard secara luas.
Dalam pemasarannya, grup distribusi Aqua memiliki
jaringan distribusi air mineral yang terluas di Indonesia, yang mana
menembus sampai hampir ke setiap sudut kepulauan. Jumlah titik stok (gudang)
semakin diperbanyak secara agresif sejak tahun 2005, sehingga mampu menyediakan
penetrasi pasar yang lebih luas melalui rantai suplai dan penghantaran. Gudang
stok ditempatkan pada area-area yang memiliki outlet retail yang banyak,
termasuk pasar tradisional, sehingga setiap gudang dapat melayani masing-masing
area geografis dalam waktu yang sesingkat mungkin.
· Awal pendirian
PT Aqua Golden Mississippi
didirikan pada tahun 1973 di Indonesia.
Ide mendirikan perusahaan AMDK timbul ketika Tirto bekerja sebagai pegawai Pertamina
pada awal tahun 1970-an dan pegawai Petronas pada
awal dekade 1980-an.Ketika itu Tirto bertugas menjamu delegasi sebuah
perusahaan Amerika Serikat. Namun jamuan itu terganggu ketika
istri ketua delegasi mengalami diare yang disebabkan karena mengonsumsi air yang tidak bersih.
Tirto kemudian mengetahui bahwa tamu-tamunya yang berasal dari negara Barat
tidak terbiasa meminum air minum yang direbus, tetapi air yang telah
disterilkan.
Ia dan saudara-saudaranya mulai mempelajari cara
memproses air minum dalam kemasan di Bangkok, Thailand. Ia
meminta adiknya, Slamet Utomo untuk magang di Polaris sebuah
perusahaan AMDK yang ketika itu telah beroperasi 16 tahun di Thailand. Tidak
mengherankan bila pada awalnya produk Aqua menyerupai Polaris mulai dari
bentuk botol kaca, merek mesin pengolahan air, sampai mesin pencuci botol serta
pengisi air, karena di Indonesia sama sekali tidak ada. Atasan Tirto, Ibnu Sutowo
juga mengatakan: "Aneh Tirto iki, banyu banjir kok diobokke dalam
botol".
Tirto mendirikan pabrik pertamanya di Pondok Ungu, Bekasi, dan
menamai pabrik itu PT Golden Mississippi dengan kapasitas produksi enam
juta liter per tahun.Tirto sempat ragu dengan nama PT Golden Mississippi yang meskipun cocok dengan
target pasarnya, ekspatriat, namun terdengar asing di telinga orang
Indonesia.Sebelum bernama Aqua, dahulu bernama Puritas (nama lain dari Pure
Artesian Water), yang berlogodaun semnaggi.
Tetapi, Eulindra Lim, mengusulkan untuk menggunakan nama Aqua karena
cocok terhadap imej air minum dalam botol serta tidak sulit untuk diucapkan. Ia
setuju dan mengubah merek produknya dari Puritas menjadi Aqua, karena kata
Puritas sulit diucapkan. Dua tahun kemudian, produksi pertama Aqua diluncurkan
dalam bentuk kemasan botol kaca ukuran 950 ml dengan harga jual Rp. 75, hampir
dua kali lipat harga bensin yang ketika itu bernilai Rp.46/liter.
· Perkembangan dan akuisisi oleh Danone
Pada tahun 1982, Tirto mengganti
bahan baku (air) yang semula berasal dari sumur bor ke mata air pegunungan yang
mengalir sendiri (self-flowing spring) karena dianggap mengandung
komposisi mineral alami yang kaya nutrisi seperti kalsium, magnesium, potasium,
zat besi, dan sodium.
Willy Sidharta, sales dan perakit mesin
pabrik pertama Aqua, merupakan orang pertama yang memperbaiki sistem distribusi
Aqua. Ia memulai dengan menciptakan konsep delivery door to door khusus
yang menjadi cikal bakal sistem pengiriman langsung Aqua. Konsep pengiriman
menggunakan kardus-kardus dan galon-galon menggunakan armada yang didesain
khusus membuat penjualan Aqua secara konsisten menanjak hingga akhirnya angka
penjualan Aqua mencapai dua triliun rupiah pada tahun 1985.
Pada tahun 1984, pabrik Aqua kedua didirikan di Pandaan,Jawa Timur
sebagai upaya mendekatkan diri pada konsumen yang berada di wilayah tersebut.
Setahun kemudian, terjadi pengembangan produk Aqua dalam bentuk kemasan PET 220
ml. Pengembangan ini membuat produk Aqua menjadi lebih berkualitas dan lebih
aman untuk dikonsumsi.
Pada tahun 1995, Aqua menjadi pabrik air mineral
pertama yang menerapkan sistem produksi in-line di pabrik Mekarsari.
Pemrosesan air dan pembuatan kemasan Aqua dilakukan bersamaan. Hasil sistem
in-line ini adalah botol Aqua yang baru dibuat dapat segera diisi air bersih di
ujung proses produksi, sehingga proses produksi menjadi lebih higienis.
Pada tahun 1998, karena ketatnya
persaingan dan munculnya pesaing-pesaing baru, Lisa Tirto sebagai pemilik PT
Aqua Golden Mississipi sepeninggal suaminya Tirto Utomo, menjual sahamnya
kepada Grup Danone pada 4 September 1998. Akusisi tersebut dianggap tepat setelah beberapa cara
pengembangan tidak cukup kuat menyelamatkan Aqua dari ancaman pesaing baru.
Langkah ini berdampak pada peningkatan kualitas produk dan menempatkan Aqua
sebagai produsen air mineral dalam kemasan (AMDK) yang terbesar di Indonesia.
Pada tahun 2000, bertepatan dengan pergantian milenium, Aqua meluncurkan produk
berlabel Danone-Aqua.
· Pasca akuisisi
Danone meningkatkan kepemilikan saham di PT Tirta
Investama dari 40% menjadi 74%, sehingga Danone kemudian menjadi pemegang saham
mayoritas Aqua. Aqua menghadirkan kemasan botol kaca baru 380 ml pada 1 November 2011.
· 2001
Banjir besar yang melanda Jakarta pada akhir tahun
menggerakkan perusahaan untuk membantu masyarakat dan juga para karyawan Aqua
sendiri yang terkena musibah tersebut. Aqua menang telak di ajang Indonesian
Best Brand Award. Mulai diberlakukannya Kesepakatan Kerja Bersama (KKB
2002-2004) pada 1 Juni 2001
· 2003
Perluasan kegiatan produksi Aqua ditindaklanjuti
melalui peresmian sebuah pabrik baru di Klaten pada awal
tahun. Upaya mengintegrasikan proses kerja perusahaan melalui penerapan SAP (System
Application and Products for Data Processing) dan HRIS (Human Resources
Information System).
· 2004
Peluncuran logo baru Aqua. Aqua menghadirkan
kemurnian alam baik dari sisi isi maupun penampilan luarnya. Aqua meluncurkan
varian baru Aqua Splash of Fruit, jenis air dalam kemasan yang diberi
perisa rasa buah stroberi dan orange-mango. Peluncuran produk ini awalnya ingin
memperkuat posisi Aqua sebagai produsen minuman. Sebenarnya Aqua Splash Of
Fruit bukanlah air mineral biasa, namun masuk dalam kategori beverages.
Sehingga di dalam penjualannya tidak boleh dijemur seperti produk air mineral,
namun harus dimasukkan ke dalam lemari pendingin atau cooling box.
Sayangnya, hal ini tidak terlalu diperhatikan oleh konsumen dikarenakan
kurangnya sosialisasi oleh pihak Aqua. Pada tahun yang sama, Aqua melakukan PHK
(pemutusan hubungan kerja) massal untuk seluruh pabrik, depo dan termasuk
kantor pusat.
· 2005
Danone membantu korban tsunami di Aceh. Pada
tanggal 27 September, Aqua memproduksi Mizone, minuman
bernutrisi yang merupakan produk dari Danone. Mizone hadir dengan dua rasa,
yaitu orange lime dan passion fruit.
· 2006-2008
Danone berupaya untuk membuat pabrik di Serang,
namun karena Danone didemo oleh warga sekitar, Bupati, DPRD dan LSM, serta
terlebih lagi kasus ini sudah sampai Gubernur Banten yang bukan menjadi rahasia
merupakan Putri dari "penguasa" Banten maka Danone dengan terpaksa
kalah atau membatalkan pembuatan Pabrik di Serang. Sebenarnya Danone bisa
berhasil membuat pabrik di Serang seandainya Danone mau membuatkan fasilitas
umum yaitu air bersih bagi warga sekitar, karena sebenarnya yang dibutuhkan
warga sekitar itu hanyalah air bersih bukannya hanya sekadar survei atau malah
penghijauan. Keadaan inilah yang sayangnya justru dimanfaatkan oleh segelintir
orang untuk mencari keuntungan pribadi.
· 2009
Danone akan mulai membuat pabrik baru di Cianjur, ini
merupakan pengalihan dari pabrik Serang yang pembangunannya sementara ditunda.
· 2010
Aqua mengalami perubahan signifikan pada struktur
organisasi dan operasionalnya. Perubahan tersebut adalah proses delisting
PT Aqua Golden Mississippi dari Bursa Efek Indonesia (BEI) karena berbagai
kasus sehingga status badan hukum PT AGM menjadi perusahaan tertutup. Aqua juga
memperkenalkan inovasi baru pada tutup galonnya untuk menjaga kemurnian alam.
· 2011-2012
Aqua menyelenggarakan kampanye It's in Me
untuk sosialisasi hidup sehat kepada konsumen.
· 2013
Aqua menyelenggarakan 40 tahun Aqua, program
ulang tahun Aqua ke-40 dengan tagline Bersama untuk Indonesia, dengan
peluncuran logo baru.
· 2014-sekarang
Aqua mengadakan kampanye iklan Ada Aqua?.
VISI
DAN MISI
·
VISI
Membawakesehatanmelaluipangankepadasebanyakmungkinorang.
·
MISI
a.Membawa hidrasi berkualitas untuk
kesehatan yang lebih baik bagi sebanyak
mungkin masyarakat Indonesia melalui
produk dan layanan.
b.Membangun organisasi yang dinamis,
terbuka dan beretika dengan budaya
pembelajaran yang memberikan
kesempatan berkembang yang unik bagi para
karyawan.
c.Menjadi acuan dalam pembangunan
berkelanjutan, melindungi sumberdaya
airnya untuk melestarikan
lingkungan, memberdayakan masyarakat dan
mempromosikan serta mendorong
masyarakat untuk menjadi lebih bertanggung
jawab terhadap lingkungan.
ARTI LOGO AQUA
a.Tulisan Danone adalahnama
perusahaandi Paris dimana perusahaan inimerupakan perusahaan yang terkenal
diseluruh dunia sehingga makanan dan minuman yang diproduksi dikenal sebagai
produksi internasional.
b.Tulisan Aqua dan gambar gunung
yang berwarna biru, air mineral
menggunakan warna biru sebagai warna
dasar produknya karena warna biru
menggambarkan lautan yang luas
dimana lebih diartikan sebagai air.
c.Warna Aqua yang kita lihat terdiri
dari 3warna biru, pertama warna biru yang agak muda,kedua warna biru muda dan
ketigawarna biru tua (gelap), Aqua terinspirasi darilautan di pantaikarena
lautan di pantai juga terlihat 3 warna di mana warna biru dekat pasir,warna
biru tengah-tengah lautan dan warna biru
yang jauh dari pasir.
d.Tulisan Aqua yang bergelombang,
karena Aqua merupakan produk air mineral
sehingga jenis tulisanditiap sisinya
dibuat bergelombang seperti air.
e.Gambar gunung, menggambarkan ke pelanggankalau
sumber air Aqua ini
berasal langsung dari pegunungan
yang diolah untuk di minum